Dekat Hanya Karena Kesepian, Ditinggalkan Hanya Karena Bosan, Kembali Lagi Hanya Untuk Pelampiasan
Terkadang aku ingin terlepas dari kehidupan yang membuatku tersakiti. Aku tidak ingin berhubungan dengan seseorang yang palsu, yang datang membuatku bahagia lalu pergi meninggalkan luka.
Aku tidak ingin berada dalam posisi yang seperti ini karena pada akhirnya akulah yang tersakiti.
Mendekati Karena Merasa Sepi, Lalu Pergi Ketika Menemukan yang Lebih Baik Lagi
Merasa sangat membenci dia yang sangat aku cintai karena baginya aku bukanlah seseorang yang diinginkan.
Aku hanya dijadikan sebagai pelampiasan ketika merasa sepi dan akan hilang ketika menemukan yang lebih asyik lagi.
Pergi Tanpa Alasan dan Kejelasan Membuatku Tersakiti dan Merasa Kehilangan
Tak peduli aku menjadi orang yang paling tulus mencintai tetap saja baginya aku tak berarti.
Meskipun aku selalu berusaha menjadi yang terbaik namun tetap saja dia pergi meninggalkanku tanpa alasan yang pasti. Datang dan pergi seolah yang dipermainkan bukan hati.
Kau Datang Sesuka Hati dan Kembali Seolah Kepergianmu Tidak Menyakiti
Pahamilah, yang kau permainkan ini adalah hati yang mudah tersakiti. Lalu kenapa kau tidak pernah merasa bahwa kau sedang mempermainkan dan sedang menyakiti hati.
Entah terbuat dari apa hatimu sehingga mudah menyakiti seseorang yang sangat mencintai.
Bagimu Aku Hanya Pelampiasan Disaat Kau Merasa Bosan
Tak ada yang lebih sakit dari pada dipermainkan oleh seseorang yang paling aku sayang.
Ketika aku tersadar seketika merasa bahwa akulah yang paling bodoh karena terlalu mencintai seseorang yang seharusnya tidak pantas diberi hati.
Aku Selalu Terjebak Dalam Situasi yang Sama, Menjadi Orang yang Paling Tersakiti Meski Sudah Menjadi Orang yang Paling Tulus Mencintai
Entah kenapa aku merasa aku selalu dipermainkan padahal cintaku tulus dan tidak pernah terpikir untuk menyakiti apalagi untuk mempermainkan.
Entah harus bagaimana agar juga dicintai oleh orang yang aku cintai karena yang aku dapatkan hanyalah rasa kecewa yang mendalam.